Begini tho, rasanya..
Yaitu saat menunggu dalam harapan. Melihat jam dan menghitung waktu. Berkali-kali melihat pintu, hanya untuk berharap ia terbuka.
Daripada mengisi kegalauan ini dengan browsing tanpa arti sambil memasang ekspresi datar di wajah, lebih baik sholat, ngadu ke Allah.
-- ternyata nulis itu paling enak kalau dari hati yah..
0 Comments:
Post a Comment