Wednesday, July 21, 2010

Bahaya Sinar Ultraviolet

Posted by Ly at 7/21/2010 03:53:00 PM 0 Comments
Aku bukan mau membahas bahaya sinar ultraviolet secara lengkap dan detail disini, cuman mau berbagi hasil tontonan semalam yang kayaknya berguna, jadi kalau mau info lebih lengkap lagi tentang sinar ultraviolet dan akibat2nya, silahkan cari sendiri yah..^^

Semalem, sambil nunggu Papipu pulang kantor, setelah nyuapin Bibuba, aku nyalain TV. Kebetulan langsung kesetel channel...lupa channel apa, yang pasti itu acaranya Beat Takeshi (itu lho, Takeshi yang punya acara Takeshi's Castle yang juga ditayangin di INA).. Kebetulan lagi ngebahas bahaya sinar ultraviolet.

ここにグラフが入ります。紫外線の強さは12時が最も強く、山のような形を描き推移しています。


Ceritanya, ada seorang Ibu yang mulai rutin berkebun. Untuk menghindari terkena sinar ultraviolet yang bersinar kuat pada siang hari sekitar jam 11.00 ~ 13.00, sang Ibu memutuskan untuk keluar berkebun setiap jam 8.00 ~ 9.00 pagi. Lalu pada sore hari sekitar jam 14.00 atau 15.00 sang Ibu jogging sore. Setiap keluar berkebun dan jogging, sang Ibu melengkapi dirinya dengan pakaian serba panjang dan topi. Kalau melihat persiapan sang Ibu berperang melawan bahaya sinar ultraviolet ini, kelihatannya cukup mantab.

Tapi tapi..beberapa tahun kemudian tiba2 terjadi keanehan pada sang Ibu. Matanya merah. Bahkan beberapa bulan kemudian, ada bintik2 putih dari putih matanya yang mendesak ke bola matanya. Ngerti nggak penjelasannya? agak bingung yah?..ehehehe. Jadi seakan2 bola matanya sedang dijajah mata putihnya. Plus, penglihatannya mulai buram. Awalnya sang Ibu menyangka itu pertanda penuaan. Tapi karena khawatir, sang Ibu akhirnya memeriksakan matanya ke dokter mata. Benar saja, dokter mengatakan bahwa mata sang Ibu harus dioperasi. Dia terjangkit penyakit よくじょうへん atau dalam bahasa Inggris disebut pterygium (klik linknya untuk penjelasan lebih lanjut ^^;).

Lho, koq bisa? padahal si ibu cukup well-prepared? Ada beberapa penyebabnya:
  1. Benar bahwa sekitar jam 11.00 ~ 13.00 sinar ultraviolet cukup kuat, tapi pada jam2 itu, matahari berada di atas kepala kita, jadi sinar datang dari atas. Sedangkan pada jam keluar sang ibu (8.00 ~ 9.00 pagi), sinar ultraviolet akan datang dari samping dan langsung kena ke mata, karena matahari masih berada di timur.
  2. Topi yang dipakai sang Ibu untuk melindungi wajahnya ber-kap kecil (bayangannya seperti topi pemburu). Sedangkan menurut dokter, mata akan jauuh lebih terlindungi kalau kita memakai topi yang melindungi sebagian besar wajah kita. Disini dijual tuh topi yang kap-nya transparan dan cukup panjang, hampir menutupi seluruh wajah.
Jadi, menurut dokter di acara itu, ada beberapa cara untuk melindungi mata dan kulit kita dari bahaya sinar ultraviolet:
  • Memakai topi yang kapnya cukup panjang atau lebar.
  • Memakai higasa, atau payung yang bisa melindungi kita dari sinar ultraviolet. Cara pakainya: rendahkan payung sedekat mungkin dengan kepala kita. Rekomendasi sang dokter : payungnya berwarna hitam di bagian luar dan berwarna putih di bagian dalamnya.
  • Memakai pakaian panjang. Warna hitam ternyata bisa menangkal sinar ultraviolet lho! Kalau warna putih malah bisa menyerap sinar..tapi panasnya itu,,nggak nahan. Plus, bahan kain polyester ternyata juga bisa menangkal sinar ultraviolet. Tapi..polyester itu bukannya panas yah??..
Menurut penelitian, 1 dari 20 orang yang berusia 50 tahun ke atas di Jepang terkena penyakit sang ibu tadi. Hmm, kayaknya itu rata2 deh. Soalnya menurut penelitian lagi nih, kalau di Okinawa (Jepang paliiiing selatan yang daerahnya panas) itu usianya 30 tahun keatas..Hmm, apalagi di Indonesia yah,,yang sepanjang tahun panas..

Wednesday, July 7, 2010

Japanese Language Proficiency Test

Posted by Ly at 7/07/2010 05:06:00 PM 5 Comments
Hari minggu yang lalu, tepatnya 4 Juli 2010, saya ikut JLPT level N1. Tadinya nggak pengen woro2 sih, tapi akhirnya saya putusin buat pasrah aja..mau lulus atau enggak (maunya sih lulus =P..), yang penting udah usaha, walaupun kayaknya belum maksimal..

Tadinya saya nggak kepikiran ikut tes ini, tapi tiba2 Papipu nyaranin saya untuk ikut. Pas belajar untuk persiapan tes, yappari belajar itu tanoshikatta, jadi termotivasi lagi. Pas bilang tentang hal ini ke Papipu, dia bilang "makanya aku suruh kamu ikut"..ehehehe, thanks yah sayang..

Sampai sana ketemu orang Indonesia (yeyy dapet kenalan baruuu), dan bener kata Papipu, sebagian besar yang ikut test itu orang Cina dan Korea..orang Bule dan WN lain agak jarang..

Udah nan nen buri tuh ikutan tes..jadi kerasa natsukashii sama tes kayak gitu..

 

Stasiun Kenangan Copyright © 2009 Baby Shop is Designed by Ipietoon Sponsored by Emocutez